Melalui pendekatan ini, siswa diharapkan dapat terlibat langsung melalui diskusi, eksperimen, dan eksplorasi terhadap materi yang diajarkan oleh sang guru.
- Meaningful Learning
Pada elemen meaningful learning, siswa diajak untuk memahami alasan di balik setiap pelajaran yang telah dipelajari sebelumnya.
Pendekatan ini memposisikan guru sebagai fasilitator yang membantu siswa mengaitkan pelajaran dengan penerapan di dunia nyata.
Contohnya, guru dapat menjelaskan tentang konsep-konsep tertentu akan bermanfaat dalam mengelola keuangan pribadi. Melalui pemahaman ini, siswa diharapkan lebih termotivasi dan antusias dalam belajar.
- Joyful Learning
Elemen ini berarti menciptakan pembelajaran yang bermakna dan menyenangkan bagi para siswa, sehingga menciptakan pengalaman belajar yang bermakna.
Joyful Learning akan siswa tidak hanya merasa senang, namun juga benar-benar memahami materi yang dipelajari.
Contoh dalam pelajaran sejarah, guru bisa mengadakan simulasi atau diskusi yang membuat siswa lebih aktif terlibat.
Artikel Terkait
LPDP Ditata Ulang, Pemerintah Arahkan untuk Mendukung Program Prioritas Pemerintah
Universitas Jember Bertekad Mewujudkan Kampus Bebas Kekerasan Seksual
Konjen Australia Resmikan AussieBanget Corner di Universitas Jember
Menteri Pendidikan Dasar Tegaskan Matematika Untuk Anak TK, Begini Contoh Soal hingga Gambaran Sederhana Versi Warganet
Berubah Lagi, Mendikdasmen Rencanakan Ganti Kurikulum Merdeka menjadi Kurikulum Deep Learning