Universitas Jember Pertahankan Akreditasi Unggul Hingga Tahun 2030

 
Kabar24.id -- Keluarga besar Universitas Jember (UNEJ) mendapatkan kado membahagiakan di hari jadinya yang ke 60. Kado tersebut adalah keberhasilan mempertahankan akreditasi Unggul yang sudah diperoleh, hingga di tahun 2030.

Kabar gembira ini disampaikan langsung oleh Rektor, Iwan Taruna kala memimpin upacara bendera peringatan Dies Natalis ke 60 UNEJ di lapangan upacara kampus Tegalboto (10/11/2024).

Menurut rektor, keberhasilan mempertahankan akreditasi Unggul berkat kerja keras, semangat kerja sama dan gotong royong semua pihak di UNEJ. Raihan prestasi ini juga menunjukkan UNEJ tidak kalah dengan perguruan tinggi lainnya di Indonesia. Bukti lainnya adalah hasil pemeringkatan Times Higher Education World University Rangking (THE WUR) untuk tahun 2025 yang menempatkan UNEJ di posisi kesepuluh dari semua Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia.

“Alhamdulillah, menapaki usia ke enam puluh tahun, UNEJ berhasil meraih banyak prestasi. Salah satunya dengan keberhasilan mempertahankan akreditasi Unggul hingga tahun 2030. Terima kasih atas kerja sama dan gotong royong yang sudah ditunjukkan semua pihak di UNEJ. Mari pertahankan dan tingkatkan pencapaian ini mengingat tantangan ke depan makin kompleks,” pesan Iwan Taruna kepada semua peserta upacara.

Baca Juga: Konjen Australia Resmikan AussieBanget Corner di Universitas Jember

Selanjutnya Iwan Taruna mengajak keluarga besar UNEJ menjadikan momen Dies Natalis ke 60 sebagai sarana refleksi diri. Sebagai insan yang bertugas di dunia pendidikan tinggi, kiranya semangat berinovasi dilandasi daya kreativitas perlu dijaga agar mampu memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi Indonesia. Sesuai dengan tema peringatan Dies Natalis ke 60 yakni UNEJ Unggul Menyongsong Indonesia Emas.

“Mari berkaca pada perjuangan para pendahulu kita, khususnya Triumvirat dr. R. Achmad, R. Th. Soengedi, dan R. Mas Soerachman yang bersama Bupati Jember saat itu R. Soedjarwo gigih memperjuangkan berdirinya sebuah perguruan tinggi di Jember yang termasuk di wilayah _remote area_. Awalnya usaha mereka dipandang sebelah mata, namun dengan semangat persatuan dan gotong royong maka UNEJ bisa berdiri dan berprestasi. Maka tak ada kata lain yang pantas selain bersyukur dan melanjutkan perjuangan mereka semua,” tutur Iwan Taruna.