• Senin, 22 Desember 2025

Penelitian Temukan Paparan Bahan Kimia di Air Mineral, Berikut Penjelasan hingga Tindakan yang Harus Dilakukan

.
- Jumat, 10 Januari 2025 | 06:59 WIB
Ilustrasi air mineral (Freepik/rawpixel.com)
Ilustrasi air mineral (Freepik/rawpixel.com)

 

Kabar24.id -- Penemuan terbaru oleh peneliti Eropa mengungkapkan bahwa air mineral yang dijual di seluruh Eropa terkontaminasi bahan kimia berpotensi berbahaya. 

 

Analisis yang dilakukan oleh Pesticide Action Network Europe (PAN Europe) menemukan adanya jejak "bahan kimia abadi" dalam air mineral. PAN Europe merupakan organisasi ilmiah yang terdiri dari ahli toksikologi dan pakar hukum yang berbasis di Eropa.

Baca Juga: Ini Daftar Rincian Dana Transfer ke Daerah 2025 Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur Rp2.6 Triliun

Analisis yang dipublikasikan pada Desember 2024 menunjukkan bahwa 10 dari 19 merek air mineral yang diperiksa terkontaminasi asam trifluoroasetat (TFA). 

 

TFA adalah zat kimia yang sangat kecil, mudah bergerak, larut dalam air, dan tidak dapat terurai di alam. 

 

Mobilitas ekstrem TFA memungkinkan zat ini untuk menembus dan terakumulasi, bahkan di cadangan air tanah yang dalam. PAN Europe menyebutkan bahwa TFA merupakan bagian dari kelompok per-and polyfluoroalkyl substances (PFAS), yang dikenal sebagai "bahan kimia abadi".

Baca Juga: DTKS Diganti Data Tunggal Sosial Ekonomi untuk Bantuan Lebih Tepat Sasaran

TFA dan "Bahan Kimia Abadi"

 

Meskipun TFA belum secara resmi didefinisikan sebagai "bahan kimia abadi" di Eropa atau Amerika Serikat, banyak ilmuwan yang menggolongkan senyawa ini dalam kategori tersebut. 

Halaman:

Editor: Anton Chanif M

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Opini: Potensi Besar Gen Z Memimpin Perubahan Sistemik

Selasa, 16 Desember 2025 | 08:04 WIB
X