Rahasia Ketupat Lebaran Tetap Pulen dan Tahan Lama! Teknik Memasak, Merebus, dan Penyimpanan yang Wajib Dicoba

Kabar24.id - Lebaran identik dengan berbagai hidangan khas yang selalu dinantikan setiap tahunnya, salah satunya adalah ketupat. Sajian berbentuk unik ini tidak hanya memiliki makna filosofis yang mendalam, tetapi juga menjadi pelengkap sempurna untuk berbagai hidangan khas Idul Fitri seperti opor ayam, rendang, sambal goreng kentang, dan lainnya.

Kehadirannya di meja makan saat Lebaran sudah menjadi tradisi turun-temurun yang terus dilestarikan.

Namun, banyak orang yang mengalami kendala saat membuat ketupat. Tidak sedikit yang mengeluhkan ketupat terlalu keras, terlalu lembek, atau bahkan cepat basi meskipun baru sehari disimpan.

Baca Juga: Menteri Pertanian Peringatkan Pelaku Usaha Curang yang Mengubah Beras Medium Dilabeli Premium: Kalau Tidak Berubah, Kami Cek Seluruh Indonesia

Padahal, ketupat yang sempurna harus memiliki tekstur yang pulen, matang merata, dan tidak cepat rusak meskipun disimpan beberapa hari. Hal ini tentu membutuhkan teknik khusus dalam pemilihan bahan, proses memasak, hingga cara menyimpan yang benar agar ketupat tetap awet dan enak dikonsumsi.

Jika kamu sering mengalami masalah dengan ketupat yang kurang sempurna, jangan khawatir! Ada beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk mendapatkan ketupat yang ideal, mulai dari pemilihan jenis beras yang tepat, teknik merebus yang benar, hingga metode penyimpanan agar ketupat lebih tahan lama.

Simak panduan lengkapnya di bawah ini agar ketupat Lebaranmu selalu enak, pulen, dan tetap segar meski disimpan lebih dari satu hari.

Baca Juga: Anak-anak Presiden RI pun Kumpul, Puan Maharani Tanggapi Begini.. 

1. Pilih Jenis Beras yang Berkualitas

Ketupat yang lezat dan pulen sangat bergantung pada jenis beras yang digunakan. Gunakan beras dengan tekstur pulen agar ketupat terasa lembut, padat, dan tidak mudah hancur.

Hindari beras pera karena bisa membuat ketupat terasa keras dan kurang nikmat saat dikonsumsi.

Sebelum memasukkan beras ke dalam janur, pastikan untuk mencuci beras hingga bersih agar tidak ada sisa pati yang bisa membuat ketupat mudah basi. Rendam beras selama 30 menit agar hasil akhirnya lebih empuk dan meresap sempurna saat dimasak.

Baca Juga: Penantian Bertahun-tahun Terbayar Sudah, Keluarga Mat Solar Akhirnya Terima Uang Rp3,3 Miliar dari Sengketa Tanah

2. Jangan Mengisi Beras Terlalu Penuh dalam Anyaman Janur

Kesalahan umum dalam membuat ketupat adalah mengisi beras terlalu penuh. Sebaiknya, isi janur hanya sekitar tiga perempat bagian saja. Ini karena beras akan mengembang selama proses perebusan.