Kabar24.id - Setelah terguncang akibat kasus dugaan korupsi yang menyeret nama pimpinan sebelumnya, PT Pertamina Patra Niaga melakukan perombakan besar-besaran dalam struktur manajemen puncaknya.
Langkah ini diambil melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan diumumkan pada Selasa (8/7/2025).
Heppy Wulansari, Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari keputusan strategis para pemilik saham perusahaan. Pihak manajemen siap mengikuti keputusan tersebut guna memastikan transformasi berjalan lancar.
Baca Juga: Indonesia Resmi Jadi Pusat Ekonomi Syariah Dunia, Ma’ruf Amin: Ini Momentum Sejarah
“Keputusan ini merupakan kewenangan penuh pemegang saham. Kami siap mendukung dan menindaklanjuti setiap arahan yang ada,” ucap Heppy dalam keterangan resmi.
Restrukturisasi manajemen dilakukan untuk menyesuaikan diri dengan dinamika bisnis energi yang terus berubah. Diharapkan, dengan wajah baru dalam kepemimpinan, perusahaan dapat memberikan pelayanan yang lebih prima dan bertanggung jawab kepada masyarakat.
Menurut Heppy, penataan ulang ini tak hanya menjadi bagian dari reformasi internal, namun juga menunjukkan komitmen perusahaan terhadap tata kelola yang lebih transparan dan profesional.
Baca Juga: Menjaga Kedaulatan Rupiah, TNI AL dan BI Tempuh Ribuan Mil Laut di Papua Barat Daya
Susunan pimpinan terbaru Pertamina Patra Niaga antara lain:
-
Mars Ega Legowo Putra menjabat sebagai Direktur Utama
-
Achmad Muchtasyar sebagai Wakil Direktur Utama
-
Mega Satria sebagai Direktur Keuangan
-
Hari Purnomo menduduki posisi Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat
-
Alimuddin Baso sebagai Direktur Pemasaran dan Niaga Pusat