Ia lantas membagikan beberapa acaranya yang terpaksa dibatalkan karena pesawat yang delay.
“Pikirkan penumpang, kayak saya harus cancel pertemuan yang penting banget, ada orang dari luar kota ingin makan siang dengan saya tadi, sudah hilang dan saya tadi sudah pucat karena ada sahabat yang nanti malam menikahkan anaknya di mana saya komit untuk hadir,” jelasnya.
“Saya juga bingung karena dari Banyuwangi itu hanya ada satu flight sehari karena besok saya dipanggil RDP untuk saran Undang Undang Penyiaran, hilang semua itu,” tambahnya.
Ia mengingatkan bahwa penumpang juga punya kepentingan dan dirugikan dengan penundaan yang terjadi.
“Saya hanya berharap pikirkanlah kepentingan penumpang, pikirkan kepentingan pelanggan, saya nggak tahu alasannya delay karena tidak terbuka juga,” imbuhnya.
“Kalau alasannya cuma kurang penumpang atau kalau dilakukan jam sekian rugi, come on, nggak semua mikir untung rugi,” tambahnya.
Ia menutup video tersebut dengan menegaskan bahwa maskapai yang akan bertahan sampai di masa depan adalah yang mementingkan penumpangnya. ***
Artikel Terkait
360 Ribu Ton Bansos Beras Akan DIsalurkan Oleh Pemerintah, Mentan Ingatkan Pengawasan Ketat dan Siap Tindak Tegas Bentuk KecuranganĀ
Sound Horeg di Pati Berganti Nama Jadi Sound Karnaval, Ini Aturan dan Batasannya
Prabowo Sampaikan Kabar Baik, Tarif Hampir Semua Produk RI ke Eropa Jadi 0 Persen