Perihal itu, jaksa menanyakan kepada Hasto apakah tiga langkah tersebut dilaporkan kepada Hasto, namun, Sekjen PDIP itu mengaku tidak mengetahui soal langkah itu maupun pertemuan antara Saeful, Donny, dan Harun Masiku.
"Mengenai pertemuan mereka dengan Harun Masiku apakah ada dilaporkan kepada saudara terdakwa?" tanya jaksa kepada Hasto.
Baca Juga: Ridwan Kamil Gugat Balik Lisa Mariana Rp105 Miliar Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik
"Tidak, hanya ada kejadian ketika saudara Saeful WA ke saya, 'izin mas, saya sudah ketemu dengan Pak Harun. Pamit mau geser dari SS (Sutan Syahrir) jadi pamit mau geser' seperti itu. Jadi di situ WA yang saya terima," terang Hasto.
Mendengar hal itu, jaksa kemudian mencecar Hasto terkait balasan 'ok sip' ke Saeful Bahri dalam percakapan tersebut usai adanya laporan pertemuan dengan Harun Masiku.
Baca Juga: Usai Diperiksa 5 Jam oleh KPK, Pejabat Bank Indonesia Hery Indratno Pilih Bungkam
Hasto mengklaim, jawaban 'ok sip' hanya jawaban biasa yang dikirimkan saat menerima sebuah pesan.
"Ya saya tidak tahu, makanya saya jawab 'ok sip' di situ. Saya tidak menanyakan pertemuannya apa hasilnya gimana karena itu jawaban standar saya," ujarnya.
Baca Juga: Mediapreneur Talks Promedia Bakal Digelar di Banten, Bahas Tuntas Tantangan Jurnalis di Era Digital
Jaksa lalu menilai pesan itu menunjukkan Hasto terlihat seperti telah memahami apa yang dilaporkan oleh Saeful.
Kendati demikian, Hasto tetap mengatakan dirinya tidak terlalu memperhatikan pesan yang dikirimkan Saeful. Sehingga, dia menjawab 'ok sip'.
"Jadi saya juga tidak tahu pertemuan itu di mana, kapan, apa yang mau dilaporkan saya juga tidak tahu karena penugasan saya kepada Donny Tri Istiqomah dari DPP partai secara resmi. Itu adalah jawaban standar saya," terang Hasto.
"Pada saat itu DPP sedang mengadakan forum group discussion (FGD) dalam rangka Rakernas yang merupakan Rakernas terbesar pada periode-periode itu sehingga seluruh perhatian saya di Rakernas, maka saya jawab 'ok sip'. Maka kalau mau memaknai ok sip, itu nanti harus dilihat dengan jawaban ok sip saya yang lainnya," tukasnya.***
Artikel Terkait
Kalender Jawa 2025, Weton Kamis Wage 26 Juni 2025, Ini Perhitungan, Pantangan, dan Keberuntungan Menurut Primbon Jawa
Konflik Thailand vs Kamboja Memanas, PM Paetongtarn dan Hun Sen Kini Saling Kunjungi Wilayah Perbatasan
Baru Muncul Setelah 'Perang 12 Hari', Khamenei Klaim Kemenangan Iran hingga Sebut Israel Nyaris Hancur Total