Namun, Donny mengingatkan agar pabrikan tidak mengorbankan kualitas produk demi menurunkan harga.
Ia menekankan pentingnya menjaga layanan purna jual agar konsumen tetap mendapatkan nilai yang sepadan.
“Jangan sampai strategi harga ini berdampak terhadap kualitas produk maupun layanan,” tegasnya.
Donny juga menambahkan agar produsen tidak sekadar menjual unit kendaraan tanpa memperhatikan pelayanan jangka panjang.
“Jangan sampai jual mobil itu seperti jual putus, tanpa dibarengi layanan purna jual yang baik,” sambungnya.
Selain membahas strategi harga, forum tersebut juga menyoroti langkah Suzuki dalam mengembangkan kendaraan hybrid.
Hadi Suprapto menanyakan strategi Suzuki dalam memasuki pasar kendaraan ramah lingkungan yang kini semakin kompetitif.
Donny menjawab bahwa Suzuki telah menyiapkan strategi menuju target emisi nol atau zero net emission.
Sebagai langkah awal, Suzuki meluncurkan All New Ertiga Hybrid pada 2022.
Donny menyebut ada peningkatan signifikan penjualan varian hybrid dibandingkan non-hybrid melalui teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).
Ia menegaskan, Suzuki akan terus memperkuat komitmen terhadap efisiensi energi dan keberlanjutan industri otomotif nasional. ***