Kabar24.id - Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, memberikan penjelasan mengenai kriteria serta informasi awal soal gaji dan perekrutan pengurus Koperasi Desa Merah Putih.
Dalam penuturannya, integritas dan akuntabilitas menjadi dua kualifikasi utama bagi calon pengurus, meskipun syarat teknis yang ketat belum diberlakukan.
"Kan ada Sistem Layanan Informasi dan Keuangan (SLIK). Jadi diharapkan semua pengurus Koperasi Desa Merah Putih itu lolos dari sistem laporan informasi keuangan, alias tidak cacat, tidak bermasalah. Kamu kan tidak pernah punya utang, kayaknya boleh jadi pengurus. Gitu loh," ucap Budi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (26/5/2025).
Baca Juga: Penyelundupan 2 Ton Sabu Rp5 Triliun Digagalkan di Batam, Terungkap Jaringan Narkoba Internasional
Lebih lanjut, ia menegaskan tidak diperkenankan ada hubungan keluarga di antara para pengurus. "Nggak boleh dia keluarga. Anak, istri, dan sebagainya. Itu supaya menghindari potensi fraud atau potensi-potensi lainnya," tegasnya.
Keanggotaan koperasi tetap mengacu pada prinsip dasar koperasi, yaitu berasal dari masyarakat desa atau kelurahan yang bersangkutan. "Koperasi itu kan dasarnya, jati dirinya adalah suka rela, mandiri, gotong royong. Kita cuma menstimulasi saja, ayo bergabung. Bukan wajib," tambahnya.
Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, pemerintah juga mempertimbangkan strategi yang menarik.
Baca Juga: Panduan Lengkap Dress Code: Tampil Sopan dan Elegan di Berbagai Acara
"Misalnya kalau anggota koperasi didiskon 10%, mau nggak mau orang jadi anggota kan? Nah gitu loh, iya kan? Bukan dipaksa tapi diberi kiat-kiat," ujarnya.
Isu mengenai gaji pengurus yang disebut-sebut mencapai Rp5-8 juta langsung dibantah oleh Budi. "Belum. Belum ada," singkatnya.
Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono, menambahkan bahwa tahapan perekrutan belum dimulai karena kelembagaan koperasi masih dalam proses pembentukan.
Baca Juga: Bahasa Using Makin Bergaung, Banyuwangi Terima Penghargaan Nasional dari Kemendikdasmen
“Loker (Lowongan Pekerjaan) untuk Koperasi Desa Merah Putih itu belum lah. Ini kan sekarang baru pembentukan kelembagaannya. Juli kita baru umumkan, nanti dari Juli kita ada persiapan model bisnisnya, skema pembiayaannya, terus kemudian segala macam. Oktober baru operasional,” jelas Ferry.
Menanggapi kemungkinan perekrutan pensiunan BUMN sebagai manajer, Ferry memberi lampu hijau.