• Senin, 22 Desember 2025

Menilik Pemotongan Anggaran di Banyak Kementerian dan Lembaga Negara, Istana: Kemampuan Pemerintah Tidak akan Berkurang

.
- Rabu, 12 Februari 2025 | 13:29 WIB
Pemotongan anggaran tidak akan pengaruhi kinerja pemerintah. (Kemenkeu)
Pemotongan anggaran tidak akan pengaruhi kinerja pemerintah. (Kemenkeu)

 

Kabar24.id - Dalam 100 hari pemerintahannya, Presiden Prabowo membuat langkah berani dengan keputusan efisiensi anggaran.

Miliaran hingga Triliunan anggaran kementerian dan lembaga negara di bawahnya dipangkas untuk penghematan.

Baca Juga: Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Kompak Unggah Momen Akad Nikah, Tambah Daftar Artis yang Diam-diam ke Pelaminan!

Pemotongan anggaran ini berasal dari APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025 dengan total Rp306,69 Triliun.

Rinciannya adalah Rp256,1 Triliun merupakan efisiensi belanja kementerian dan lembaga.

Baca Juga: BMKG Diduga Terkena Imbas Pemangkasan Anggaran Hingga Rp1,4 Triliun, Istana: Tidak Benar Efisiensi 50 Persen

Sementara Rp50,59 Triliun berasal dari transfer ke daerah.

Kebijakan efisiensi anggaran ini tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025 yang ditandatangani pada 22 Januari 2025.

 

Fokus Presiden Prabowo untuk manfaat langsung pada masyarakat

Dengan adanya pemangkasan anggaran ini, dana yang dihemat akan digunakan untuk hal-hal yang memiliki manfaat langsung bagi masyarakat.

Beberapa manfaat yang bisa diterima langsung oleh masyarakat di antaranya program MBG hingga sektor kesehatan.

Baca Juga: Sama-sama Menyediakan Makanan, Sri Mulyani Sebut Program MBG Seperti Catering Hajatan yang Digelar Setiap Hari

Halaman:

Editor: Anton Chanif M

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X