"Anda tahu, jika Anda melihat Jalur Gaza, yang sudah bertahun-tahun menjadi neraka... selalu ada kekerasan yang terkait dengan wilayah itu," ujarnya kepada wartawan.
Ketika ditanya lebih lanjut mengenai dampak gagasannya terhadap solusi dua negara, Trump menyatakan bahwa ia akan segera bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
"Dia akan datang ke sini untuk bertemu dengan saya," ucapnya.
Trump juga mengungkapkan bahwa ia telah berbicara dalam beberapa hari terakhir dengan Raja Yordania Abdullah II dan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi, yang selama ini menolak pemindahan warga Palestina dari Jalur Gaza.
"Saya berharap dia mau menampung beberapa. Kita telah banyak membantu mereka, dan saya yakin dia akan membantu kita," ujar Trump merujuk pada al-Sisi.
"Seperti yang mereka katakan, ini adalah lingkungan yang sulit, tapi saya pikir dia akan melakukannya, dan saya pikir Raja Yordania juga akan melakukannya," tambahnya.
Mesir dan Yordania Tolak Relokasi Warga Gaza
Pemerintah Mesir dan Yordania dengan tegas menolak gagasan Trump untuk merelokasi warga Gaza.
Otoritas Kairo mendukung penuh hak masyarakat Gaza untuk tetap tinggal di tanah mereka sendiri. Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi, juga secara tegas menolak pemindahan paksa warga Palestina.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas turut menyampaikan penolakan keras terhadap segala bentuk rencana yang bertujuan menggusur warga Palestina dari Jalur Gaza.
Artikel Terkait
AI: Modal Minim DeepSeek Tuai Sorotan Mark Zuckerberg hingga Jensen Huang, CEO Meta maupun NVIDIA Itu Penasaran Gegara Model Ini
Ini Alasan Pelaku Mutilasi Membuang Potongan Jasad Uswatun Khasanah di Tiga Kota
Gerak Cepat Polresta Banyuwangi Tangkap Pelaku Dugaan Kekerasan dan Pengrusakan Mobil yang viral di Kabat
Kortastipidkor Polri Lakukan Penyidikan Kasus Korupsi Proyek Modernisasi PG Assembagoes Situbondo