Kabar24.id -- Seorang pejabat pertahanan AS menyatakan bahwa Amerika Serikat membantah tidak terlibat dalam serangan Israel ke Iran meskipun Presiden Joe Biden telah mengetahui rencana serangan itu sebelumnya.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS Sean Savett menyatakan, "Kami memahami bahwa Israel sedang melakukan serangan terarah terhadap sasaran militer di Iran sebagai tindakan membela diri."
Pernyataan itu datang setelah Israel mengumumkan pada Sabtu dini hari bahwa militernya melakukan "serangan tepat sasaran" terhadap tujuan militer Iran.Sebuah ledakan juga terdengar di Damaskus, ibu kota Suriah, menurut kantor berita Sana. Namun, tidak ada informasi tambahan yang diungkapkan.
Baca Juga: Israel Hadang 85 Persen Bantuan Untuk Warga Palestina
Selama serangan, pemimpin Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant berada di gedung Kementerian Pertahanan, menurut KAN, televisi Israel.
Menurut sumber anonim, Gallant dan Kepala Staf Umum Herzi Halevi setuju untuk menyerang Iran sebelum keputusan pemerintah.
Menurut kantor berita semi-resmi Iran, Fars, Israel mengincar sejumlah pangkalan militer di Teheran.
Fars menyatakan bahwa dalam serangan rezim Zionis, beberapa pangkalan militer di barat dan barat daya Teheran tampaknya menjadi sasaran. (*)
Artikel Terkait
Tak Bersertifikat Halal, Pelaku Usaha Terancam Tutup
OIKN Tegaskan Kunjungan ke IKN Gratis, Hati-hati Penipuan!
Lebih dari Sekadar Minuman Hangat, Ini Rahasia Cita Rasa Khas Bandrek
Program TisTas Langkah Maju Jawa Timur Mewujudkan Pendidikan Berkualitas
Gunung Marapi Sumbar erupsi dengan ketinggian 1.000 meter