• Senin, 22 Desember 2025

Operasi Zebra Semeru 2024, Upaya Polda Jatim Dukung Kelancaran Agenda Nasional

.
- Senin, 14 Oktober 2024 | 19:40 WIB

 

Kabar24.id -- Brigjen Pol. Pasma Royce, Wakapolda Jawa Timur, memimpin apel Operasi Zebra Semeru 2024 di Lapangan Mapolda Jatim Pada Senin, 14 Oktober 2024.

 

Operasi Zebra Semeru 2024 akan berlangsung selama tiga belas hari, mulai tanggal empat belas hingga dua puluh tujuh Oktober 2024.



Untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman di Jawa Timur, operasi ini dilakukan untuk mendorong masyarakat untuk tertib berlalu lintas.



Brigjen Pol. Pasma Royce, Wakapolda Jawa Timur, menyatakan bahwa jumlah kecelakaan lalu lintas pada tahun 2024 turun sebesar 12,6% dibandingkan tahun 2023, berdasarkan data Ditlantas Polda Jatim.

Brigjen Pol Pasma Royce menyatakan, "Meskipun ini menunjukkan tren yang positif, kita tidak boleh lengah."

Brigjen Pol. Pasma Royce menambahkan bahwa ini dilakukan untuk mengurangi angka kematian kecelakaan, terutama korban meninggal dunia.

Beberapa penyebab kerawanan lalu lintas di Jawa Timur termasuk pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal dan tingkat kesadaran masyarakat tentang berlalu lintas.

Ungkapnya, "Berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, dan pengendara yang tidak menggunakan helm standar atau sabuk pengaman adalah salah satu pelanggaran yang sering terjadi."

Selain itu, karena pelanggaran pengendara yang menggunakan ponsel saat berkendara dan melanggar arus menjadi sangat penting. Ini karena pelanggaran ini berkontribusi pada jumlah kecelakaan yang lebih besar.

"Selain kecelakaan di jalan raya, kerawanan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu masih menjadi perhatian kita bersama," katanya.



Menurut Brigjen Pol Pasma Royce, Wakapolda Jatim, lokasi yang rawan kecelakaan kereta api seringkali menjadi sumber kecelakaan karena kekurangan sistem pengamanan yang memadai.



Ditambahkannya, "Inilah yang menyebabkan kecelakaan dan korban jiwa."



Untuk melakukan perbaiakan dan menyediakan palang pintu di lokasi perlintasan di bidang yang beresiko tinggi, Brigjen Pol. Pasma mengatakan bahwa diperlukan kerja sama dengan pihak berwenang yang relevan.



Menurutnya, untuk mengatasi kerawanan ini, Polda Jawa Timur akan melaksanakan Operasi Zebra Semeru 2024 selama 14 hari mulai tanggal 14 hingga 27 Oktober 2020.



"Cipta Kondisi Kamseltibcarlantas Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada pemilu tahun 2024" adalah tema operasi.



Ungkapnya, "Dengan pelaksanaan operasi zebra ini, kita berharap dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan juga fatalitasnya, sekaligus meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat yang berlalu lintas."



Menurut Wakapolda Jatim, pendidikan dan penegakan hukum harus dilakukan secara konsisten untuk meningkatkan kondisi Kamseltibcarlantas di Jawa Timur.



Selain itu, Wakapolda Jatim menyatakan bahwa operasi ini sangat penting untuk mendukung suksesi agenda nasional seperti pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih serta pilkada serentak pada tahun 2024.



Dia mengakhiri dengan mengatakan, "Kami berharap operasi ini dapat terlaksana dengan baik, sehingga ketertiban lalu lintas dapat terjaga dengan baik, sehingga semua agenda nasional tersebut dapat berlangsung lancar, aman, dan sukses tanpa gangguan yang berarti." (*)

Editor: Anton Chanif M

Sumber: Humas Polda Jatim

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X