• Senin, 22 Desember 2025

Banyuwangi Catat Surplus 328 Ribu Ton Beras dan 150 Ribu Ton Jagung, Bupati Banyuwangi Sebut Bukti Kerja Kolaboratif

.
- Rabu, 12 November 2025 | 04:23 WIB
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat menghadiri panen padi dan penanaman jagung di Green Farm, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat menghadiri panen padi dan penanaman jagung di Green Farm, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu.

Dewan Pembina HKTI Jawa Timur, Jenderal (Purn) Badrodin Haiti, yang hadir dalam panen padi di Green Farm Karangsari, menilai capaian Banyuwangi sejalan dengan visi nasional mewujudkan kedaulatan pangan mandiri dan berkeadilan.

Ia menegaskan, penguatan ketahanan pangan menjadi bagian penting untuk mengurangi ketergantungan impor dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Dukungan TNI-Polri dan Petani Lokal

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra menambahkan, Polresta turut mendukung program ketahanan pangan nasional, terutama dalam pengelolaan dan pembukaan lahan baru untuk komoditas jagung.

“Kami berkomitmen mensukseskan program Asta Cita Presiden Prabowo terkait ketahanan pangan,” ujarnya.

Di Banyuwangi, lahan padi telah tertanam 6.339 hektare, melebihi target 6.294 hektare.

Sementara lahan jagung telah tertanam 300 hektare dari target 697 hektare, dan akan ditambah 50 hektare lagi di kawasan Green Farm.

Ketua Kwarda Pramuka Jatim Arum Sabil, selaku pemilik Green Farm, menyebut kawasan tersebut kini menjadi pusat pelatihan pertanian terpadu yang dilengkapi pompa air tenaga surya guna mendukung efisiensi irigasi.

“Program ini memperkuat langkah menuju swasembada pangan nasional sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.

Untuk selalu memantau berita terbaru, ikuti terus Kabar24.id.

Halaman:

Editor: Anton Chanif M

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X