Kabar24.id - Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menanggapi pernyataan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa soal harga LPG 3 kg.
Sebelumnya, Menkeu Purbaya menyebut harga asli LPG 3 kg Rp42.750 per tabung dengan subsidi Rp30.000 dari pemerintah.
Baca Juga: KPK Tahan 4 dari 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim, Ditengarai Minta Jatah Fee Dana Hibah
Dengan subsidi tersebut, masyarakat hanya membayar Rp12.750 per tabung.
Bahlil menilai pernyataan Menkeu masih keliru karena belum membaca data dengan benar.
Baca Juga: Jadi Percontohan Koperasi Modern, BAPPENAS Puji Koperasi Merah Putih di Tukangkayu Banyuwangi
“Itu mungkin Menkeunya salah baca data. Biasalah kalau butuh penyesuaian,” kata Bahlil di kantor BPH Migas, Kamis 2 Oktober 2025.
Ia menambahkan bahwa Menkeu Purbaya mungkin belum mendapat masukan yang lengkap dari jajarannya.
Menurut Bahlil, Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional masih dalam pembahasan bersama BPS.
Data inilah yang akan menjadi acuan resmi untuk subsidi energi termasuk LPG 3 kg.
“BPS sedang mematangkan data bersama tim ESDM, mungkin Menkeu belum sempat baca,” ujarnya.
Pernyataan Purbaya sebelumnya disampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI.
Ia menjelaskan pola subsidi juga berlaku pada solar, listrik, dan minyak tanah.
Tujuan subsidi adalah memastikan manfaat sampai pada masyarakat yang berhak.
Artikel Terkait
Sertifikasi Wajib Dapur MBG: Dari SLHS hingga HACCP, Ditangani Lembaga Resmi
Sertifikasi Wajib Dapur MBG: Dari SLHS hingga HACCP, Ditangani Lembaga Resmi
KPK Tahan 4 dari 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim, Ditengarai Minta Jatah Fee Dana Hibah