Kilang Minyak di Cilacap Diduga Terbakar saat Ramai Kasus Mengoplos BBM, Pertamina: Kami Mohon Dukungan Doa

Pertamina juga telah menginformasikan masyarakat sekitar mengenai kondisi yang terjadi. 

Oleh sebab itu, Adi meminta masyarakat tetap tenang dan tidak panik karena tim pemadam terus berupaya menangani situasi dengan maksimal.

Baca Juga: Bank Emas Resmi Hadir, Simak Cara Menabung dan Keuntungannya

"Kami mohon dukungan doa dari seluruh masyarakat, agar upaya pemadaman yang dilakukan bisa segera dapat menangani kejadian," tambahnya.

Dalam perkembangan terbaru, tidak ada korban jiwa akibat insiden ini. Kilang Cilacap tetap beroperasi secara normal dan produksi BBM tidak terganggu.

Baca Juga: Menyoal Isu Pertamax Oplosan dan Klarifikasi Pertamina, Kejagung: yang Kita Selidiki 2018-2023

Kronologi Kejadian

Pjs Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Cilacap, Suharto, juga memberikan penjelasan terkait peristiwa ini. 

Menurutnya, kejadian bermula saat tim melakukan pembersihan sisa sludge di tangki yang tidak aktif digunakan.

Baca Juga: Menyoal Isu Pertamax Oplosan dan Klarifikasi Pertamina, Kejagung: yang Kita Selidiki 2018-2023

"Kegiatan pembersihan sludge ini merupakan bagian dari rangkaian pemeliharaan berkala untuk memastikan keandalan operasional dan keselamatan fasilitas kilang," jelas Suharto dalam keterangannya, Kamis 27 Februari 2025.

Ia menambahkan bahwa pembersihan sludge dilakukan guna menghilangkan endapan yang bisa mengganggu kinerja tangki. 

Baca Juga: Menyoal Isu Pertamax Oplosan dan Klarifikasi Pertamina, Kejagung: yang Kita Selidiki 2018-2023

Saat insiden terjadi, tim pemadam langsung melakukan penyemprotan foam ke area tangki untuk mengendalikan situasi.

"Kilang tetap beroperasi normal dan untuk produksi BBM tidak mengalami gangguan," lanjutnya.