Hal tersebut ia nilai dari PPPK yang lolos, sebagian besar sudah bekerja di instansi pemerintah.
Jadi menurutnya sudah lebih tahu mengenai budaya kerja maupun permasalahan birokrasi yang biasanya dihadapi.
“Mereka yang melamar CPNS itu kita pengennya langsung sudah move-on,” kata Haryomo.
Baca Juga: iPhone Lipat Pertama Apple Siap Meluncur, Bawa Desain Futuristik dan Teknologi AI Canggih
“Dia yang biasanya dulu di dunia swasta itu mungkin berbeda, maka sambil menunggu Oktober itu akan diberikan pembekalan," terangnya.
Pembekalan sambil menunggu Oktober 2025 tersebut bisa berupa pengenalan birokrasi, tugas yang bakal dikerjakan, dan peraturan-peraturan yang harus ditaati oleh CPNS.
“Jadi nanti apa saja sih yang wajib dilakukan oleh seorang ASN? Apa yang tidak boleh? Gimana sanksinya? Sehingga itu diharapkan bisa membuat para CPNS maupun PPPK sudah mengetahui betul," terangnya.
Mengenai sistem pembekalan, Haryomo menyerahkan pada instansi masing-masing, sehingga bisa dilakukan secara online maupun offline. ***
Artikel Terkait
Benarkah Seleksi PPPK Dihapus Tahun 2025, lalu Bagaimana Skema Baru untuk Menjadi ASN?
Pemerintah Terbitkan Aturan Tambahan Tentang Kriteria Pelamar pada Seleksi PPPK Tahap 2
Ini Dia Pakaian Seragam Baru ASN dan PPPK 2025
Simak 6 Kriteria bagi Honorer yang Diangkat sebagai PPPK Penuh Waktu
Mundur, Ini Jadwal Baru Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024