kabar24.id -- Serangan udara Israel terjadi lagi pada hari Minggu yang mengakibatkan terbunuhnya seorang warga Palestina dan melukai banyak lainnya di Kota Jalur Gaza, tak hanya itu, serangan juga menghancurkan sebuah masjid di Rafah, Gaza selatan.
Sumber medis memberi tahu Anadolu bahwa serangan udara yang menargetkan wilayah Zeitoun di tenggara Gaza City menewaskan satu warga Palestina dan beberapa lainnya terluka, seperti dikutip dari Antaranews.
Jumlah korban di Gaza tengah meningkat menjadi delapan setelah serangan udara sebelumnya di rumah keluarga Abu Dalal di kamp pengungsi Nuseirat mencatat enam korban tewas pada malam sebelumnya.
Baca Juga: Biden Tugaskan 6 Pejabat Tinggi Sekaligus untuk Hadiri Pelantikan Prabowo
Seorang saksi mata memberi tahu Anadolu bahwa sejak Minggu pagi, kamp Nuseirat telah mengalami penembakan artileri berat dan tembakan senapan mesin dari pasukan Israel yang berada di barat laut kamp, dekat koridor Netzarim.
Di bagian selatan Gaza, serangan jet-jet Israel menargetkan Masjid al-Ribat di daerah al-Mawasi di Rafah, tetapi belum ada jumlah korban yang diketahui.
Selain itu, laporan menunjukkan bahwa di sebelah timur kota al-Jadida, dekat Khan Younis di bagian selatan Gaza, tank Israel melepaskan tembakan berat.
Meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang meminta gencatan senjata segera, Israel terus melakukan serangan brutal di Gaza setelah serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.
Baca Juga: Kejam, Israel Telah Meratakan 814 masjid di Jalur Gaza
Sejak saat itu, otoritas kesehatan setempat mengatakan hampir 42.200 orang telah meninggal, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan lebih dari 98.300 orang terluka.