Kabar24.id - Dalam upaya memperkuat ekosistem pesisir dan mencegah abrasi, sebanyak 15.000 bibit mangrove ditanam di Pantai Penginam, Desa Berakit, Kabupaten Bintan, pada Kamis, 31 Juli 2025.
Kegiatan tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Pangkalan TNI AL (Lanal) Bintan, PLN, Yayasan Ecology Kepulauan Riau, dan masyarakat setempat.
Program ini berada dalam naungan PLN Peduli yang bertujuan memulihkan ekosistem mangrove sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Baca Juga: Aksi Hijau TNI AL dan Masyarakat Bintan: 15.000 Bibit Mangrove Ditanam di Pantai Penginam
Penanaman mangrove ini sejalan dengan tujuan pengelolaan Kawasan Konservasi Taman Wisata Perairan Timur Pulau Bintan 2025.
Danlanal Bintan, Kolonel Laut (P) Dr. Eko Agus Susanto, menekankan pentingnya kegiatan ini bagi keberlangsungan lingkungan hidup.
“Kolaborasi ini sangat penting untuk keberlanjutan ekosistem. Mangrove menjadi pelindung alami wilayah pesisir dan pendukung utama ekosistem laut,” ungkapnya.
Baca Juga: Komitmen Tata Kelola Unggul, BRI Dinobatkan Jadi Perusahaan Terbaik di ASEAN
Ia juga menyebut bahwa pelestarian lingkungan tak bisa dilakukan sendiri, melainkan perlu gotong royong dari seluruh elemen, termasuk TNI, lembaga, dan masyarakat. Ia berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi wilayah pesisir lainnya di Indonesia.
Partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan ini juga menjadi indikator bahwa kesadaran lingkungan sudah mulai tumbuh.
Kegiatan seperti ini tidak hanya memberi manfaat ekologis, namun juga membuka peluang ekonomi, seperti wisata mangrove dan budidaya ikan di kawasan tersebut.
Baca Juga: Men Ekraf dan Roemah Koffie Sinergi Dorong SDM Kopi dan Ekspor Produk Kreatif
PLN melalui Yayasan Ecology menyampaikan bahwa proyek ini memiliki nilai investasi sosial yang signifikan. Kegiatannya mencakup penyediaan bibit, pelatihan, dan monitoring perkembangan mangrove.
Melalui gerakan ini, diharapkan kawasan Pantai Penginam bisa menjadi contoh nyata wilayah konservasi yang berhasil memadukan pelestarian lingkungan dengan keterlibatan masyarakat.