Kabar24.id - Serangan Israel ke berbagai wilayah di Iran menimbulkan kekhawatiran bagi sebagian publik internasional, termasuk para Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Negeri Republik Islam itu.
Sebelumnya diketahui, terdapat 380 WNI yang kini tengah berada di Iran. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI pun telah menyatakan pihaknya terus memantau para WNI tersebut.
Baca Juga: Amerika Serikat Berencana Serang Iran Usai Nyatakan Tak akan Menyerah pada Israel
Terkini, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono telah menaikkan tingkat kewaspadaan WNI di Iran dari siaga 2 menjadi siaga 1 pada hari ini, Kamis, 19 Juni 2025.
Sugiono mengklaim, pertimbangan itu diambil setelah kondisi wilayah pusat kota di Iran yang kian memanas akibat Israel yang mengincar berbagai fasilitas militer hingga stasiun televisi di Iran.
"Yang disasar juga bukan saja target-target militer, tapi juga target-target sipil," ujar Sugiono kepada awak media di St. Petersburg, Rusia, pada Kamis, 19 Juni 2025.
"Maka saya memutuskan untuk meningkatkan Level kesiagaan di kedutaan Teheran Dari level siaga 2 menjadi siaga 1 di Teheran," imbuhnya.
Baca Juga: Libur Sekolah Kenaikan Kelas 2025 di Jawa Timur Dimulai 23 Juni hingga 12 Juli 2025
Lebih lanjut, Sugiono menegaskan pihaknya telah menyampaikan kepada Kedutaan Besar RI di Teheran agar bersiap, apabila perlu dilakukan evakuasi terhadap WNI di Iran.
"Saya sudah menyampaikan kepada jajaran kementerian luar negeri Dan kedutaan besar Republik Indonesia di Teheran, untuk melakukan asesmen terhadap rencana dan kemungkinan-kemungkinan evakuasi WNI," terangnya.
Baca Juga: Simak Aturan UU ASN, Nasib PPPK 2025, 10 Kategori Ini Tak Lagi Dapat Gaji dan Tunjangan
"Mulai malam ini kita juga lagi mengkomunikasikan terus pada seluruh WNI yang ada di Iran untuk selalu menjalin komunikasi yang dekat dan erat dengan Kedutaan RI," tegas Sugiono.