• Senin, 22 Desember 2025

Warga Altadena Laporkan Perusahaan SoCal Edison, Dituduh Sebagai Biang Keladi Kebakaran Los Angeles

.
- Sabtu, 18 Januari 2025 | 05:38 WIB
Unggahan Uya Kuya memperlihatkan kondisj kebakaran Los Angeles di Reels Instagramnya pada Kamis, 9 Januari 2025 lalu (instagram.com/king_uyakuya)
Unggahan Uya Kuya memperlihatkan kondisj kebakaran Los Angeles di Reels Instagramnya pada Kamis, 9 Januari 2025 lalu (instagram.com/king_uyakuya)

Kabar24.id - Kebakaran Los Angeles yang terjadi sejak Selasa, 7 Januari 2025 sampai saat ini masih dalam penanganan dari pihak berwenang.

Termasuk pada pemadaman kebakaran, distribusi bantuan, hingga penyidikan tentang penyebabnya.

Baca Juga: Kebakaran Los Angeles Ingatkan Miley Cyrus Soal Kejadian Rumahnya di Malibu Habis Dilalap Api Tahun 2018

Seminggu lebih kebakaran terjadi, setidaknya telah menelan korban jiwa sebanyak 27 orang dan menghancurkan lebih dari 12.300 bangunan, baik itu rumah, perkantoran, atau sekolah.

Lebih dari 100 ribu orang terpaksa dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Baca Juga: Teori Penyebab Kebakaran Los Angeles, Mulai dari Petir hingga Sisa Api Tahun Baru

Untuk penyidikan, 27% area kebakaran Palisades Fire berhasil ditangani dan Eaton Fire 55% berhasil ditangani.

 

Tuntutan hukum warga Altadena kepada Southern California Edison (SoCal Edison)

Sekelompok penduduk Altadena menggugat Southern California Edison atau SoCal atas kebakaran mematikan yang telah menghanguskan ribuan bangunan, termasuk rumah dan sekolah.

Baca Juga: Pengakuan Keluarga Soal Kasir Wanita yang Terjebak di Kebakaran Glodok Plaza hingga Damkar Bikin Regu Khusus demi Temukan Korban

Tuntutan hukum yang diajukan pada Senin, 13 Januari 2025 itu menyatakan bahwa peralatan utilitas perusahaan itu memicu salah satu dari dua kebakaran hutan mematikan yang terjadi di wilayah Los Angeles.

Sementara beberapa penduduk Pacific Palisades percaya bahwa kebakaran lainnya mungkin dimulai ketika angin topan yang menyalakan kembali sisa-sisa kebakaran saat tahun baru.

Baca Juga: Pemerintah Sudah Layani Makan Bergizi Gratis untuk SLB: Menu Diperhatikan Ahli Gizi

Halaman:

Editor: Anton Chanif M

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X