Kabar24.id - Menurut KAN kantor berita Israel, pemerintahan Presiden AS Joe Biden telah menawarkan Israel "paket kompensasi" jika Israel menahan diri untuk tidak menyerang sejumlah target di Iran sebagai tanggapan atas serangan rudal baru-baru ini terhadap negara Yahudi.
Media melaporkan bahwa pejabat Israel dan AS berbicara tentang serangan balasan setelah serangan rudal balistik Iran ke Israel pada 1 Oktober.
Laporan tersebut menyatakan bahwa selama pembicaraan, pejabat AS menawarkan dukungan diplomatik yang luas dan bantuan militer tambahan kepada Israel jika negara tersebut tidak menyerang sasaran tertentu di Iran.
Media mengutip seorang pejabat tinggi Israel, yang menyatakan bahwa Israel "selalu memperhitungkan pendapat Amerika Serikat, sekutu kami, dan siap mendengarkan mereka, tetapi akan melakukan segala yang diperlukan untuk melindungi warga dan keamanan negara."
Meskipun Israel secara resmi menyatakan akan menanggapi serangan Iran, metode, lokasi, dan waktu serangan masih dibahas.
Menurut laporan Kan, Komandan Komando Pusat AS, Jenderal Michael Kurilla, yang saat ini berada di Israel, menghadiri pertemuan dengan pimpinan blok keamanan untuk membahas operasi tersebut.
Pada 1 Oktober, Iran menyebut serangan rudal besar-besaran mereka terhadap Israel sebagai tindakan bela diri, yang merupakan serangan kedua dalam sejarah.
Artikel Terkait
Kejam, Israel Telah Meratakan 814 masjid di Jalur Gaza
Korban Sipil Bertambah, PBB kecam serangan Israel di Lebanon
Genap Setahun Invasi Israel, 41 ribu orang Palestina terbunuh
Setahun Serbuan Israel ke Palestina, Paus Franciskus Serukan Gencatan Senjata