Kabar24.id - Dua pelajar asal Papua menyampaikan rasa bangga sekaligus pesan khusus kepada Presiden RI Prabowo Subianto menjelang perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.
Franciscus Sakfiris Pahabolisage berasal dari SMA Negeri 1 Wamena, Papua Pegunungan, dan Stincek Laramiapa dari SMA Negeri 1 Nabire, Papua Tengah, menjadi bagian dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional.
Baca Juga: Pengamat Sebut Prabowo Pilih Teddy Jadi Seskab Lewat Standar Tinggi, Bukan Sekadar Kedekatan
Franciscus mengaku bahagia karena kesempatan ini merupakan impian yang sebelumnya hanya ia lihat di televisi dan ponsel, kini bisa ia rasakan secara langsung di hadapan Presiden.
Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo karena telah memberikan kesempatan dan berharap dapat memberikan kebanggaan melalui tugasnya di upacara nanti.
Baca Juga: KPK Geledah Dua Lokasi dan Sita Mobil hingga Dokumen Penting Terkait Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Franciscus menceritakan proses seleksi yang harus dilalui mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional, dengan tantangan besar pada persiapan fisik.
Ia mengaku belum pernah melakukan latihan rutin seperti lari, push up, atau sit up, sehingga sempat terkejut dengan beratnya tes fisik yang dijalani di lapangan besar.
Baca Juga: Pesona Jember Fashion Carnaval 2025: Dari Jalanan Kota Menuju Panggung Dunia
Sementara itu, Stincek menyampaikan tekadnya untuk memberikan hasil terbaik saat mengibarkan bendera pusaka di hadapan Presiden dan seluruh rakyat Indonesia.
Ia mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin untuk membuat bangsa dan negara bangga melalui tugas yang akan dilaksanakan pada 17 Agustus mendatang.
Baca Juga: PAD HENER Astro Miyota: Jam Tangan Automatic Elegan untuk Semua Acara
Stincek mengaku awalnya ragu dapat lolos hingga ke tingkat nasional, namun kini bersyukur bisa menjadi bagian Paskibraka Nasional bersama pelajar dari 38 provinsi.
Selama pelatihan, ia belajar memahami arti kekompakan, kerja sama tim, dan saling menghargai antaranggota agar pelaksanaan upacara berjalan sempurna.
