Akses Jalan Lumpuh Total, Bantuan untuk Sibolga dan Tapanuli Utara Terpaksa Dilempar dari Udara

Kabar24.id - Akses jalan di sebagian wilayah Tapanuli Utara, Sibolga, dan Tapanuli Tengah masih belum bisa ditembus setelah banjir dan longsor terjadi beberapa hari terakhir.

Kepala BNPB Suharyanto menyampaikan bahwa distribusi bantuan logistik masih terhambat karena sulitnya jalur darat menuju lokasi terdampak.

Baca Juga: Weton Jawa Rabu Wage 3 Desember 2025 Ungkap Watak, Arah Rezeki, dan Ramalan Nasib Lengkap

Ia menjelaskan bahwa kondisi di lapangan belum sepenuhnya membaik namun terdapat perkembangan dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Dalam konferensi pers Sabtu sore 29 November 2025, Suharyanto menegaskan bahwa penanganan dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan tim di lapangan.

Baca Juga: Iwa Mulyawan Ungkap Fakta Soal Dugaan Tumpang Tindih Izin Tambang Emas Tumpang Pitu PT Bumi Suksesindo Banyuwangi

Satgas gabungan TNI, Polri, dan Dinas PU terus berupaya membuka akses yang terputus antara Tapanuli Utara dan Sibolga.

Menurutnya, wilayah tersebut merupakan area longsor paling parah sehingga membutuhkan waktu beberapa hari untuk kembali terbuka.

Suharyanto berharap upaya pembukaan akses dapat selesai dalam tiga hingga empat hari ke depan meski kondisi di lapangan masih sangat berat.

Ia menyebut bahwa longsoran yang menutup jalan sangat panjang sehingga menyulitkan alat berat untuk bergerak.

Dari hasil peninjauan udara, akses tersebut langsung terhenti begitu wilayah koordinasi selesai dilakukan.

Di area yang terputus tersebut masih terdapat masyarakat yang menunggu bantuan logistik.