Bybit Kebobolan, Harga Bitcoin Terkena Imbas jadi Anjlok

Kabar24.id – Pasar kripto melemah dalam 24 jam terakhir. Harga Bitcoin anjlok setelah platform perdagangan kripto Bybit mengalami peretasan besar senilai US$1,5 miliar (sekitar Rp23.5 triliun).

Setelah kabar peretasan mencuat pada Jumat (21/2/2025) pagi waktu AS, harga Bitcoin dan Ethereum (ETH) langsung turun sekitar 2% dalam hitungan menit.

Bybit melayani lebih dari 60 juta pengguna di seluruh dunia dan menawarkan akses ke berbagai mata uang kripto, termasuk Bitcoin dan Ether.

Baca Juga: Aksi Mahasiswa ‘Indonesia Gelap’, Tuntutan Nasib Bangsa di Tengah Ketidak Jelasan Arah Pemerintahan dan Keterpurukan Kebijakan

Pengumuman bahwa Bybit mengalami peretasan tersebut disampaikan langsung CEO Bybit, Ben Zhou, melalui unggahan di X. Zhou memastikan bahwa perusahaan masih mampu bertahan meskipun kerugian akibat peretasan ini tidak dapat dipulihkan.

Meski sempat mencoba stabil, Bitcoin tetap terkoreksi hingga kembali ke level US$ 95 ribu, turun hampir 4% dalam 24 jam terakhir. Ethereum juga melemah ke US$ 2.650 dengan penurunan sekitar 4%.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Sabtu (22/2/2025) pukul 9.40 WIB, kapitalisasi pasar kripto global naik 2,1% menjadi US$ 3,17 triliun dalam 24 jam.

Baca Juga: Tips Hemat Ruang di WhatsApp dan Jaga Privasi

Kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) terlihat melemah 1,83% dalam 24 jam terakhir. Saat ini, harga Bitcoin di level US$ 96.429 per koin atau setara Rp 1,57 miliar (kurs, Rp16.305).

Pelemahan juga terjadi pada Ethereum (ETH) sebesar 1,89% menjadi US$ 2.684 per koin. Sedangkan Binance (BNB) turun 0,13% menjadi US$ 650 per koin.

Baca Juga: Beberapa Pengaturan Pada PC Agar Video Game Berjalan Lebih Baik

Dikutip dari CoinDesk, pasar keuangan global kembali diguncang setelah platform perdagangan kripto Bybit mengalami peretasan besar senilai US$ 1,5 miliar (sekitar Rp 23,5 triliun). Peristiwa ini menjadi salah satu eksploitasi terbesar dalam sejarah industri kripto dan langsung berdampak pada harga aset digital utama.

Indeks CoinDesk 20 yang mengukur performa berbagai aset kripto utama anjlok 4,4%.

Baca Juga: Profil Band Sukatani Yang Diduga Diintimidasi Oleh Aparat