Kabar24.id - Hari raya Idul Adha kian dekat, dan salah satu tradisi utama umat Islam adalah menyembelih hewan qurban seperti sapi atau kambing.
Setelah mendapatkan daging qurban, hal yang sering menjadi pertanyaan adalah bagaimana menyimpan daging sapi agar tetap segar dan tidak cepat rusak dalam waktu lama.
Pertanyaan ini sangat penting, terutama jika stok daging yang diterima cukup banyak dan belum bisa diolah sekaligus. Maka dari itu, penting untuk memahami cara penyimpanan yang benar agar daging tetap awet bahkan hingga enam bulan lamanya.
Baca Juga: Suzuki Fronx Resmi Mengaspal dengan 3 Varian dan Warna Stylish yang Mencuri Perhatian
Daging sapi yang disimpan tanpa teknik yang tepat bisa cepat busuk, berubah warna, atau kualitas gizinya menurun. Untuk itu, simak tiga langkah mudah menyimpan daging sapi agar tahan lama di dalam kulkas.
1. Jangan Dicuci Sebelum Disimpan
Kebiasaan mencuci daging sebelum menyimpannya ternyata bisa berdampak buruk terhadap kualitas daging. Seperti dikutip dari kanal YouTube @SajianSedapChannel pada Juli 2022, "Cara pertama untuk menyimpan daging agar awet dan tidak cepat busuk adalah jangan cuci daging."
Baca Juga: Dana Desa 2025 Kabupaten Aceh Jaya Capai Rp121,6 Miliar, Ini 10 Desa Penerima Tertinggi
Mencuci daging membuat permukaannya basah dan mudah mengalami freezer burn, yaitu kondisi saat permukaan daging dilapisi kristal es yang menyebabkan teksturnya rusak dan kualitas rasa menurun.
Selain itu, mencuci tidak otomatis menghilangkan bakteri. Bahkan, justru bisa memperbesar risiko kontaminasi dari air atau permukaan tempat mencuci.
Bila terdapat kotoran, cukup potong bagian yang kotor lalu lap dengan tisu bersih atau kain bersih.
Baca Juga: 10 Desa di Aceh Tamiang Terima Dana Desa Tertinggi 2025, Total Rp170 Miliar untuk 215 Desa
2. Gunakan Wadah Tertutup Rapat dan Kedap Udara
Setelah memotong daging sesuai kebutuhan, langkah berikutnya adalah menempatkannya dalam wadah tertutup rapat. Tujuannya agar daging tidak terpapar udara bebas yang mengandung bakteri.