news

3 Poin Penting Kisruh Pegawai Dikti yang Bikin DPR Mau ‘Tabayyun’ ke Menteri Satryo, dari Sindiran Lewat Spanduk hingga Kasus Pemecatan ASN

Kamis, 23 Januari 2025 | 16:32 WIB
Potret unjuk rasa ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di kantor Kemdiktisaintek pada Senin, 20 Januari 2025. (X.com/@yusuf_dumdum)

 

 

  • Kasus Dugaan Pemecatan Pegawai ASN Neni Herlina

 

Pegawai ASN selaku Pranata Humas Ahli Muda dan Pj. Rumah Tangga, Neni Herlina hadir dalam aksi itu mengungkap kabar dugaan pemecatan secara sepihak oleh Menteri Satryo.

Neni menuturkan kronologi awal pemecatan itu terjadi pada Jumat, 17 Januari 2025, kala itu diduga Menteri Satryo datang langsung ke ruangan Neni seraya mengusirnya.

Baca Juga: 100 Hari Kepemimpinan Prabowo Subianto, Harapan Besar Semua Anak Indonesia Bisa Makan Bergizi Gratis!

Terkait insiden itu, Neni merasa sedih dan menyebut pengusiran itu baru pertama kali dialami selama 24 tahun dirinya menjadi ASN.

"Pimpinan tertinggi kami masuk ke ruangan kami dan di hadapan semua orang, beliau mengusir saya keluar dan memerintahkan untuk pindah ke Kemendikdasmen," ungkap Neni dalam aksi unjuk rasa di Kantor Kemdiktisaintek, Jakarta, pada Senin, 20 Januari 2025.

 

 

  • Pengakuan Neni saat Soal Dugaan Pemecatan Menteri Satryo

 

Neni pun mengungkap alasan soal dugaan kemarahan Menteri Satryo terhadapnya lantaran meja dan kursi di ruangannya belum diganti.

Ruangan yang digunakan Satryo sebelumnya ditempati oleh jajaran Deputi Diktisaintek, saat kementerian itu masih bergabung dengan Kemendikbud.

Baca Juga: 100 Hari Kepemimpinan Prabowo Subianto, Harapan Besar Semua Anak Indonesia Bisa Makan Bergizi Gratis!

Setelah introspeksi terkait pekerjaannya sebagai Pj. Rumah Tangga, Neni mengklaim dirinya hanya bertanggung jawab mengenai urusan rumah tangga kantor, bukan mengenai bidang substantif pendidikan tinggi.

Halaman:

Tags

Terkini