Kabar24.id - Indonesia Financial Group (IFG), BUMN Holding di bidang Asuransi, Penjaminan, dan Investasi yang merupakan bagian dari Danantara Indonesia, menggelar acara puncak sekaligus penutup dari program Kindness to Progress Vol. 4 tahun 2025 di Desa Ngabab, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Divisi Pembelajaran dan Budaya Perusahaan IFG Mora Nasution, Pemimpin Cabang Malang Askrindo Debby Cahyo Wicaksana, Pemimpin Cabang Malang Jamkrindo Andikaputra Nursantio, Camat Pujon Indra Gunawan, dan Kepala Desa Ngabab Amin Afandi.
Baca Juga: Mendag: Waralaba Lokal Lebih Banyak, tapi Gaungnya Kalah dari Merek Asing
Kindness to Progress merupakan program tahunan IFG yang menjadi motor penggerak perubahan sosial di berbagai daerah di mana selama empat kali penyelenggaraan, program ini berhasil memadukan nilai-nilai dalam budaya perusahaan dengan aksi nyata di lapangan.
Tujuannya adalah mendorong peran aktif insan IFG dalam memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat, selaras dengan visi Indonesia Emas 2045 dan Asta Cita, sekaligus menginternalisasi nilai-nilai AKHLAK sebagai core values perusahaan.
Baca Juga: Danantara Indonesia dan GEM Kerjasama untuk Pengelolaan Proyek Hilirisasi Nikel
Adapun pada pelaksanaan tahun ini, sebanyak 25 Kindness Rangers yang merupakan insan terpilih dari IFG dan anggota holding, telah merancang serta melaksanakan empat proyek sosial di Desa Ngabab, yakni Melek Literasi dan Edukasi Parenting (MEKAR), Gerakan Meningkatkan Bisnis UMKM Desa Ngabab (GEMA NGABAB) dari hasil hortikultura, Batik Ngabab Kreatif dan Inovatif (BANGKIT), dan Belajar Bijak Lindungi Anak Dari Paparan Digital (BERLIAN).
Direktur SDM IFG Rizal Ariansyah, menyampaikan bahwa serangkaian proyek sosial ini menjadi wadah bagi insan IFG untuk mengimplementasikan core values AKHLAK serta membuka ruang kontribusi nyata dalam mendorong kemajuan dan kemandirian desa.
“Melalui rangkaian workshop dan kegiatan live-in di Desa Ngabab, insan IFG mendapat kesempatan untuk belajar langsung bagaimana menggali potensi desa sekaligus menginternalisasi core values AKHLAK dalam setiap langkah. Intervensi sosial ini menjadi pengalaman nyata bagi insan IFG tentang bagaimana nilai-nilai perusahaan dapat dihidupkan dalam keseharian dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Rizal.
Dalam kegiatan puncak yang berlangsung di Balai Desa Ngabab, IFG bersama anggota holding, Jamkrindo dan Askrindo menyerahkan secara simbolis sejumlah bantuan TJSL kepada para pemangku kepentingan desa. Bantuan di bidang perekonomian disalurkan kepada kelompok peternak, kelompok UMKM olahan pertanian, dan kelompok penggiat batik berupa peralatan serta perlengkapan produksi.
Selain itu, IFG bersama anggota holding juga meluncurkan program lingkungan melalui pengembangan Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Desa Ngabab.
Program ini diwujudkan melalui serangkaian kegiatan, mulai dari pelatihan dan pendampingan manajemen sampah, pembuatan eco-enzyme, hingga penyerahan mesin produksi kompos. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dari berbagai proyek inovatif yang dijalankan para Kindness Rangers.