Kabar24.id - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono, memastikan bahwa efisiensi anggaran pemerintah tidak akan menghambat pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
"Efisiensi anggaran tidak berpengaruh, pembangunan Kota Nusantara terus lanjut masuk tahap dua 2025-2028," kata Basuki di Sepaku, Penajam Paser Utara, dikutip dari Antara, Sabtu 15 Februari 2025.
Baca Juga: Bagaimana Nasib SMK dan Vokasi yang Anggarannya Ikut Dipangkas?
Tahap Kedua Pembangunan IKN
Basuki menjelaskan bahwa tahap kedua pembangunan IKN akan mencakup pembangunan perkantoran legislatif dan yudikatif yang dijadwalkan dimulai pada April 2025.
Langkah ini selaras dengan rencana menjadikan IKN sebagai ibu kota politik pada tahun 2028.
Baca Juga: Ini Cara Cek Kesehatan Gratis Meski Tak Punya BPJS Kesehatan
Selain itu, pembangunan tahap dua juga akan mencakup kantor perbankan serta proyek investasi lainnya.
"OIKN sudah rencanakan pembangunan infrastruktur di kawasan investasi agar segera dibangun," ujarnya.
Sementara itu, pembangunan infrastruktur umum seperti jalan, air minum, serta sarana jaringan utilitas terpadu (SJUT) dan multi-utility tunnel (MUT) saat ini masih dalam proses pelelangan.
Baca Juga: Ini Cara Cek Kesehatan Gratis Meski Tak Punya BPJS Kesehatan
"Pembangunan infrastruktur itu paling lambat dilakukan setelah hari raya, target selesai pada 2026, jadi 2026 terlihat perubahan, ada gedung dan kawasan baru," jelas Basuki.
MIa juga memastikan bahwa seluruh pegawai OIKN akan mulai berkantor di Nusantara secara penuh pada Maret 2025.
Artikel Terkait
Fenomena Pemesanan Tiket Kereta Api H-45 Mudik Lebaran 2025, Sempat Error Dan Perketar Syarat untuk Karcis Rombongan
Ungkapan Jokowi Soal Prabowo, Jokowi Mengaku Sering Jadi Sasaran Kritik Warga RI
Ini Cara Cek Kesehatan Gratis Meski Tak Punya BPJS Kesehatan
Bagaimana Nasib SMK dan Vokasi yang Anggarannya Ikut Dipangkas?