Kabar24.id - Kecelakaan maut bus pariwisata kembali terjadi di jalur wisata Bromo, Minggu 14 September 2025.
Bus pariwisata Ind’s 88 Trans asal Jember dengan nomor polisi P 7221 UG mengalami rem blong di Jalan Raya Sukapura, Kecamatan Lumbang, Probolinggo.
Baca Juga: Pembangunan Sumur Resapan di Ringintelu Bangorejo Senilai Rp197 Juta dikerjakan CV Cikal Konstruksi
Kendaraan yang dikenal dengan julukan Black Mamba itu membawa rombongan tenaga kesehatan RS Bina Sehat Jember.
Bus pariwisata tersebut baru saja mengantar rombongan berlibur ke Gunung Bromo dan sedang dalam perjalanan pulang menuju Jember.
Baca Juga: Pemkab Jember Klaim Tiket Jember - Jakarta Lebih Murah dari Pada Tetangga, Ternyata Tak Sesuai Fakta
Akibat kecelakaan tragis ini, delapan orang dinyatakan meninggal dunia.
Korban meninggal terdiri dari tenaga medis RS Bina Sehat serta keluarga mereka.
Polisi memastikan seluruh penumpang berhasil dievakuasi dari dalam bus pariwisata tersebut.
Direktur RS Bina Sehat, dr. Hj. Faida, MMR, yang juga mantan Bupati Jember, langsung mendampingi proses identifikasi di RSUD dr. M. Saleh Probolinggo.
“Kami sudah sampai di RSUD M. Saleh untuk mengidentifikasi jenazah,” ungkap Faida dengan nada duka.
Enam korban meninggal dunia sudah berhasil diidentifikasi.
Mereka adalah Hesty P., ahli gizi RS Bina Sehat.
Arti, perawat hemodialisis RS Bina Sehat.
Artikel Terkait
Pengaktifan Bandara Jember Tuai Cibiran, Jadwal Penerbangan Fly Jaya Belum Pasti
Fly Jaya Belum Rilis Jadwal, Pemkab Jember Klaim Penerbangan Mulai 18 September
Pemkab Jember Klaim Tiket Jember - Jakarta Lebih Murah dari Pada Tetangga, Ternyata Tak Sesuai Fakta