Kabar24.id - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tehran mengeluarkan imbauan penting kepada seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran untuk meningkatkan kewaspadaan dan melaporkan kondisi diri maupun keluarga.
Imbauan ini disampaikan setelah eskalasi memanas antara Israel dan Iran, yang saling meluncurkan serangan rudal pada Jumat 13 Juni 2025 waktu setempat.
Langkah cepat KBRI tersebut muncul menyusul kabar bahwa serangan Israel menargetkan fasilitas nuklir, markas militer, dan pabrik rudal balistik milik Iran.
Dalam serangan tersebut, dilaporkan Komandan Garda Revolusi Iran Hossein Salami tewas dengan beberapa ilmuwan penting.
Baca Juga: Beasiswa BSI 2025 Resmi Dibuka: Peluang Emas untuk Mahasiswa Baru Banyuwangi
Mengutip dari imbauan resmi KBRI, terdapat tujuh poin penting yang ditujukan bagi keselamatan WNI di Iran.
Pertama, warga Indonesia diimbau untuk selalu waspada dan menjaga keselamatan diri selama di Iran.
Baca Juga: Beasiswa BSI 2025 Resmi Dibuka: Peluang Emas untuk Mahasiswa Baru Banyuwangi
"Meningkatkan kewaspadaan dan menjaga keselamatan diri sendiri dan keluarga dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari," tulis KBRI dalam rilis resmi, dikutip Sabtu 14 Juni 2025.
Kedua, WNI diminta untuk tetap menjaga komunikasi dengan KBRI dan melaporkan kondisi diri serta keberadaan.
Artikel Terkait
Pesona Mistis Seblang Bakungan 2025: Ritual Adat Banyuwangi yang Mendunia dan Sarat Makna Leluhur
Tradisi dan Kreativitas Menyatu, Singojuruh Patenkan Status sebagai Bumi Angklung lewat Kirab Spektakuler
Beasiswa BSI 2025 Resmi Dibuka: Peluang Emas untuk Mahasiswa Baru Banyuwangi
Polda Jatim Bongkar Grup WA Gay Penyebar Konten Pornografi dan Cari Pasangan Sesama Jenis, 4 Pria Diringkus