Kabar24.id - Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), PT Bank Tabungan Negara (BTN), Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), serta Badan Pusat Statistik (BPS) menghadirkan Program Rumah untuk Guru Indonesia.
Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang disertai dengan Serah Terima Kunci Program Rumah untuk Guru Indonesia. Acara ini juga menjadi ajang penghargaan bagi tenaga pengajar sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
Prosesi berlangsung serentak di berbagai kota, seperti Aceh, Medan, Bogor, Bangkalan, Pontianak, dan Makassar.
Baca Juga: Pertamina Hadirkan Promo Lebaran! Diskon BBM hingga Rp300/Liter untuk Mudik Nyaman dan Hemat
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, memberikan apresiasi atas langkah sigap Kementerian PKP dalam merealisasikan pengadaan rumah bersubsidi bagi tenaga pengajar.
Dalam acara yang berlangsung di Perumahan Pesona Kahuripan 11, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/3), ia menyampaikan rasa terima kasihnya atas pencapaian cepat yang dilakukan oleh Kementerian PKP.
"Awalnya, kami hanya merencanakan penandatanganan MoU, tetapi tiba-tiba beberapa hari lalu Menteri PKP mengabarkan bahwa kita langsung bisa melakukan serah terima kunci. Ini sebuah pencapaian luar biasa, dan saya sangat mengapresiasi langkah cepat Pak Menteri PKP," ujar Abdul Mu’ti, seperti dikutip dalam siaran pers Kemendikdasmen, Selasa (1/4).
Baca Juga: Luna Maya Bagikan Momen Bahagia Dilamar Maxime Bouttier di Tokyo
Sejalan dengan Asta Cita ke-4, Presiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk membangun sumber daya manusia unggul di Indonesia.
Menteri Mu’ti menegaskan bahwa guru adalah sosok utama dalam mencerdaskan bangsa, sehingga kesejahteraan mereka harus menjadi perhatian utama.
"Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat besar bagi tenaga pendidik. Dengan adanya peningkatan kesejahteraan dan kemudahan akses hunian, para guru dapat lebih fokus dalam memberikan pendidikan berkualitas bagi anak-anak bangsa," ungkapnya.
Baca Juga: Sempat Dipekerjakan Kembali, Sandi Butar Butar Kembali Dipecat dari Damkar Depok, Apa Alasannya?
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, mengungkapkan bahwa sebanyak 20 ribu unit rumah siap dihuni oleh tenaga pendidik di seluruh Indonesia. Pada kesempatan ini, simbolis serah terima kunci dilakukan untuk 250 unit rumah.
Program penyediaan rumah subsidi ini merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki tempat tinggal yang layak dan terjangkau.
Artikel Terkait
Sempat Dipekerjakan Kembali, Sandi Butar Butar Kembali Dipecat dari Damkar Depok, Apa Alasannya?
KPK Umumkan Pernambahan Waktu Batas Akhir Pelaporan LHKPN 2024 Tanggal 11 April 2025
Luna Maya Bagikan Momen Bahagia Dilamar Maxime Bouttier di Tokyo
Pertamina Hadirkan Promo Lebaran! Diskon BBM hingga Rp300/Liter untuk Mudik Nyaman dan Hemat