• Senin, 22 Desember 2025

PSSI Resmi Lepas Indra Sjafri dari Timnas U-20

.
- Minggu, 23 Februari 2025 | 20:53 WIB
PSSI Resmi Lepas Indra Sjafri dari Timnas U-20. (foto: Istimewa)
PSSI Resmi Lepas Indra Sjafri dari Timnas U-20. (foto: Istimewa)

Jakarta, Kabar24.id – PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-20. Keputusan ini diambil sebagai konsekuensi dari kegagalan Garuda Muda melaju ke babak delapan besar Piala Asia U-20 2025 di Shenzen, Cina.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa keputusan ini merupakan hasil evaluasi menyeluruh bersama jajaran PSSI.

Baca Juga: Firdaus Oiwobo Suruh Hotman Paris Banyak Minum Susu Setelah Jatuh Sakit Saa Sidang Kasus Razman

“Setelah kami di PSSI, baik saya, wakil ketua, dan para exco mengadakan evaluasi, kami berkeputusan untuk melepas coach Indra Sjafri sebagai pelatih kepala Timnas U-20 dan Timnas untuk persiapan SEA Games/Asian Games,” ujar Erick melalui situs resmi PSSI, Minggu (23/2).

Erick juga menyampaikan apresiasi atas dedikasi Indra selama menangani Garuda Muda.

Baca Juga: Paus Fransiskus Mengalami Kondisi Double Pneumonia, Ini Penjelasan yang Bikin Kesehatannya Menurun hingga Butuh Transfusi Darah

“Saya pribadi dan PSSI berterima kasih atas kerja keras coach Indra yang telah membawa tim meraih gelar juara AFF serta meloloskan Indonesia ke Piala Asia,” tambahnya.

Nama Indra Sjafri menjadi perbincangan setelah Indonesia U-20 gagal memenuhi target PSSI di Piala Asia U-20 2025. Tim asuhannya terhenti di fase grup, sehingga evaluasi menyeluruh dilakukan oleh federasi.

Baca Juga: Doa Berbuka Puasa Ramadhan 2025 / 1446 Hijriah: Panduan Lengkap dan Maknanya

Menanggapi pemecatan ini, Indra sebelumnya telah menyatakan kesiapannya untuk dievaluasi.

“Sebagai pelatih, saya selalu siap bertanggung jawab atas hasil yang dicapai tim. Saya menerima keputusan PSSI dengan kepala tegak,” ungkap Indra.

Baca Juga: Doa Berbuka Puasa Ramadhan 2025 / 1446 Hijriah: Panduan Lengkap dan Maknanya

PSSI kini tengah mencari sosok pengganti untuk melanjutkan program pembinaan pemain muda yang telah berjalan dalam dua tahun terakhir.

“Keputusan ini diambil secara profesional, dan coach Indra memahami serta menerima hal tersebut. Hubungan kami tetap baik, dan coach Indra akan selalu menjadi bagian dari sepak bola Indonesia,” pungkas Erick.

Halaman:

Editor: Anton Chanif M

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X