Kabar24.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memilih untuk tidak langsung memberi penjelasan ke publik setelah pemecatan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Keputusan pemecatan itu diambil usai kegagalan skuad Garuda melaju ke Piala Dunia 2026.
Langkah tersebut memicu perdebatan luas di kalangan publik sepak bola nasional.
Erick Thohir meminta waktu dua hari untuk menjelaskan keputusan federasi.
Baca Juga: BGN Optimistis Serap Rp33 Triliun, Targetkan MBG Jadi Program Paling Efisien
“Saya tidak mau jawab sekarang, nanti itu. Ini Menpora,” ujar Erick kepada awak media di Jakarta.
“Untuk urusan bola, jangan hari ini. Tempatnya tidak pas, kasih waktu saya dua hari,” tambahnya.
Sikap diam Erick ini memunculkan banyak tafsir di tengah tekanan besar terhadap PSSI.
Kontrak Patrick Kluivert yang seharusnya dua tahun, diputus lebih awal.
Dua kekalahan beruntun di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi pemicunya.
Indonesia kalah 2-3 dari Arab Saudi dan 0-1 dari Irak.
Desakan suporter membanjiri media sosial lewat tagar #KluivertOut dan #ETOut.
Namun, dua pemain Timnas Indonesia justru menyuarakan dukungan untuk Erick Thohir.