Kabar24.id - PT Pindad resmi menjalin kerja sama strategis dengan produsen otomotif asal Korea Selatan, KG Mobility, untuk mengembangkan mobil nasional dan bus listrik.
Kerja sama ini diumumkan pada 8 Mei 2025 dan bertujuan untuk memperluas skala proyek produksi kendaraan di Indonesia hingga mencapai kapasitas 200.000 unit.
Baca Juga: Realme Siap Luncurkan GT 7 Edisi Khusus Aston Martin, Usung Desain Premium Balap F1
Pindad, yang dikenal sebagai produsen kendaraan tempur asli Indonesia, berencana untuk memanfaatkan teknologi dan rekayasa produk dari KG Mobility dalam pengembangan kendaraan listrik.
Sebelumnya, sebanyak 1.060 unit SUV Rexton telah dikirim ke Indonesia secara CKD (Completely Knocked Down) pada tahun lalu, dan direncanakan akan meningkat menjadi 3.000 unit pada tahun 2025.
Baca Juga: Bagaimana Pandangan Islam Terhadap Inses?
"Indonesia memiliki potensi dalam hal pertumbuhan penjualan kendaraan. Kami berupaya untuk fokus dalam mengembangkan angka penjualan, melalui diferensiasi produk serta strategi pemasaran," ujar Kwak Jae-Sun, CEO KG Mobility.
Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara dan mendukung inisiatif pemerintah dalam mengembangkan kendaraan listrik nasional.**